Kamis, 12 September 2024

Renungan hari ini: “MENEMPATKAN KEPERCAYAAN KEPADA TUHAN DARIPADA BERGANTUNG SEPENUHNYA PADA MANUSIA” (Mazmur 118:8)

 Renungan hari ini:

 

“MENEMPATKAN KEPERCAYAAN KEPADA TUHAN DARIPADA BERGANTUNG SEPENUHNYA PADA MANUSIA”


 

Mazmur 118:8 (TB2) "Lebih baik berlindung pada TUHAN dari pada percaya kepada manusia"

 

Psalms 118:8 (NET) "It is better to take shelter in the Lord than to trust in people"

 

Nas hari ini mengingatkan kita akan pentingnya menempatkan kepercayaan kita kepada Tuhan daripada bergantung sepenuhnya pada manusia. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menghadapi situasi di mana kita perlu membuat keputusan penting. Terkadang, kita cenderung lebih percaya kepada nasihat atau kemampuan manusia, termasuk diri kita sendiri, daripada bergantung kepada Tuhan. Meskipun nasihat manusia bisa baik dan membantu, namun kita harus selalu ingat bahwa manusia itu terbatas, rentan terhadap kesalahan, dan tidak selalu tahu yang terbaik untuk kita.

 

Tuhan, di sisi lain, adalah pelindung dan penolong yang sempurna. Dia tidak pernah gagal dan selalu tahu apa yang terbaik untuk hidup kita. Berlindung kepada Tuhan berarti menyerahkan kekhawatiran, ketakutan, dan harapan kita kepada-Nya, percaya bahwa Dia akan memberikan apa yang kita butuhkan pada waktu yang tepat.

 

Renungan ini mengajak kita untuk mengevaluasi di mana kita menaruh kepercayaan kita selama ini. Apakah kita lebih banyak mengandalkan kekuatan sendiri atau orang lain, ataukah kita sungguh-sungguh berlindung kepada Tuhan dalam segala keadaan? Mari kita belajar untuk mengutamakan Tuhan dalam segala hal, mempercayakan hidup kita sepenuhnya kepada-Nya, dan menemukan ketenangan serta keamanan yang sejati di dalam perlindungan-Nya. Tuhan selalu hadir dan setia, jauh melampaui keterbatasan manusia. 

 

Apa yang perlu direnungkan dari nas hari ini? Ayat ini mengandung pesan yang sangat mendalam dan relevan bagi kehidupan kita sehari-hari. Berikut adalah beberapa hal yang perlu direnungkan dari ayat ini:

 

Pertama, keterbatasan manusia. Manusia, sebaik dan sekuat apapun, tetap memiliki keterbatasan. Mereka bisa mengecewakan, membuat kesalahan, atau tidak selalu hadir di saat kita membutuhkan. Ketergantungan yang berlebihan kepada manusia bisa berujung pada kekecewaan. Sebaliknya, Tuhan adalah sumber kekuatan dan perlindungan yang tak terbatas. Dia tidak pernah gagal, selalu setia, dan memahami kebutuhan kita lebih dari siapapun.

 

Kedua, kepercayaan yang tak tergoyahkan. Berlindung pada Tuhan berarti menempatkan kepercayaan penuh kepada-Nya, bahkan di saat keadaan terlihat sulit atau tidak pasti. Ini adalah sebuah pengingat untuk terus mempercayakan hidup kita kepada Tuhan, yang mengetahui akhir dari setiap awal, yang dapat melihat jauh melampaui apa yang kita alami sekarang.

 

Ketiga, pentingnya iman. Ayat ini mengajarkan kita untuk memiliki iman yang kokoh kepada Tuhan. Dalam hidup ini, kita sering kali dihadapkan pada tantangan, ketidakpastian, dan masalah yang tampaknya tak terpecahkan. Dalam semua itu, kita diundang untuk tidak menyerah dan tetap berlindung pada Tuhan sebagai sumber pengharapan yang sejati.

 

Keempat, mengandalkan Tuhan di segala situasi. Ayat ini menantang kita untuk menjadikan Tuhan sebagai tempat perlindungan pertama dan utama, bukan hanya sebagai pilihan terakhir setelah segala upaya manusiawi kita gagal. Ini adalah sebuah panggilan untuk mengubah perspektif kita: dari bergantung pada diri sendiri atau orang lain, menjadi bergantung sepenuhnya pada kuasa dan kasih Tuhan.

 

Kelima, penerimaan Kedamaian Sejati. Ketika kita berlindung kepada Tuhan, kita menerima kedamaian yang melebihi segala akal. Dunia dan manusia mungkin menawarkan solusi sementara atau kepuasan sesaat, tetapi hanya Tuhan yang dapat memberikan ketenangan dan keamanan yang kekal. Karena itu, renungna ini mengajak kita untuk terus mengutamakan Tuhan dalam setiap aspek hidup kita. Ini adalah undangan untuk hidup dalam kepercayaan dan penyerahan total kepada Tuhan, meyakini bahwa dalam perlindungan-Nya, kita akan selalu aman dan diberkati. (rsnh)

 

Selamat berkarya untuk TUHAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Renungan hari ini: “MEMILIKI RASA TAKUT AKAN TUHAN” (Amsal 14:26)

  Renungan hari ini:   “MEMILIKI RASA TAKUT AKAN TUHAN”   Amsal 14:26 (TB2) "Dalam takut akan TUHAN ada sandaran yang teguh, bahkan ada...