Renungan hari ini:
TUHAN MENGADAKAN PERJANJIAN
Yehezkiel 16:8b (TB) "Dengan sumpah Aku mengadakan perjanjian dengan engkau, demikianlah firman Tuhan ALLAH, dan dengan itu engkau Aku punya"
Ezekiel 16:8b (NET) "I swore a solemn oath to you and entered into a marriage covenant with you, declares the sovereign Lord, and you became mine”
Perjanjian yang dilakukan TUHAN kepada umat Israel biasanya merupakan sebuah perjanjian untuk pemulihan umat-Nya. Pemulihan berlaku selepas Israel bertobat. Contoh-contoh sebelumnya tentang hal ini jelas ternyata. Tuhan berurusan dengan bangsa itu di dalam tawanan. Tampaknya Israel hanya berpaling kepada Tuhan apabila berada di dalam kesusahan. Israel telah ditawan oleh Salmaneser. Mereka telah diselerakkan ke utara Asyur. Ini adalah supaya Israel dapat menerima hak sulungnya. Yehuda telah ditawan oleh orang-orang Babilon. Tuhan menyelamatkan nyawa mereka yang menyerah diri (Yer. 38:17) tetapi membiarkan mereka yang cuba menentang atau lari (Yer. 38:18 hingga 42:22, khususnya 42:17).
Biasanya perjanjian yang TUHAN buat akibat dari penghukuman-Nya atas bangsa Israel. Allah tidak tega melihat umat-Nya mati dalam penghukuman-Nya. Itu sebabnya Ia membuat sumpah untuk tidak lagi menghukum umat-Nya dan melakukan pemulihat atas mereka. Kita bisa melihat bagaiamana Babilon menghukum Israel namun telah diadili bersesuaian dengan belas kasihan yang ditunjukkan TUHAN.
Dengan pemulihan yang dilakukan TUHAN itu, maka bangsa Israel menjadi kepunyaan TUHAN, dan umat Israel menjadi Allah sebagai TUHAN mereka yang harus disembah dan dipuja. Pemulihan itu akan membawa perubahan besar bagi Israel. Jika mereka mengalami perubahan maka TUHAN akan tetap memegang sumpah dan janji-Nya bagi umat-Nya, tetapi jika umat Israel ingkar dari janjinya maka TUHAN pun akan murka kembali kepada mereka. Karena itu, setialah kepada TUHAN agar murka-Nya tidak terjadi atas kita. (rsnh)
Selamat memulai karya dalam Minggu ini