Renungan hari ini:
“TIADA SEPERTI TUHAN”
Yeremia 10:6 (TB2) "Tiada seperti Engkau, ya TUHAN! Berapa besar Engkau dan besarlah nama-Mu karena sungguh perkasa"
Jeremiah 10:6 (NET) I said, “There is no one like you, Lord. You are great. And you are renowned for your power"
Nas hari ini menegaskan bahwa tidak ada dewa atau kekuatan lain yang dapat dibandingkan dengan Tuhan Israel. Artinya, tiada seperti TUHAN di dunia ini yang mampu melebihi kekuatan, dan kekuasaan-Nya. Yeremia menekankan perbandingan antara Allah yang hidup dan berkuasa dengan patung-patung yang dibuat oleh tangan manusia. Allah diakui sebagai Yang Besar, dengan nama yang besar dan kuasa yang sungguh perkasa. Ungkapan ini adalah suatu bentuk penyembahan dan penghormatan terhadap kebesaran Tuhan Israel dalam kepercayaan agama Yahudi dan Kristen.
Apa yang hendak direnungkan dari nas hari ini? Nas hari ini mengajak untuk merenungkan beberapa konsep teologis dan spiritual yang dapat membimbing keyakinan dan hidup seseorang:
Pertama, eksklusivitas Tuhan. Pernyataan ini menegaskan keyakinan monoteistik, yaitu keyakinan akan keberadaan satu Allah yang unik dan tidak dapat dibandingkan dengan dewa-dewa atau kekuatan lain. Ini mengajak untuk merenungkan eksklusivitas dan keunikan Tuhan dalam iman.
Kedua, Kebesaran dan Kekuatan Tuhan. Merenungkan betapa besar dan perkasa Tuhan dapat menjadi panggilan untuk mengakui kebesaran-Nya dalam segala hal. Ini mendorong pemujaan dan rasa takjub terhadap kekuasaan yang melampaui segala hal.
Ketiga, penghargaan terhadap Nama Tuhan. Ungkapan "besarlah nama-Mu" menggarisbawahi pentingnya nama Tuhan dalam kepercayaan dan penghormatan. Nama sering kali mencerminkan karakter dan sifat seseorang, dan dalam hal ini, menghormati nama Tuhan mencerminkan penghargaan terhadap karakter dan kekudusan-Nya.
Keempat, Kepenuhan Tuhan. Ungkapan "karena sungguh perkasa" mengajak untuk merenungkan kekuatan absolut Tuhan. Ini bisa membawa rasa keamanan dan kepercayaan bahwa Tuhan memiliki kuasa untuk melibatkan diri dalam urusan dunia dan kehidupan pribadi.
Kelima, rasa takut dan pemujaan. Ungkapan "Tiada yang seperti Engkau" juga dapat merangsang rasa takut akan Tuhan, yang bukanlah ketakutan yang merendahkan, tetapi lebih pada pengakuan akan keagungan-Nya. Ini bisa memotivasi sikap pemujaan dan ketaatan. Karena itu, dengan merenungkan nas hari ini, kita dapat mendapatkan wawasan spiritual, mendalamkan keyakinan, dan mengevaluasi bagaimana pemahaman terhadap kebesaran Tuhan memengaruhi cara hidup dan persepsi terhadap dunia. (rsnh)
Selamat berakhir pekan dan besok kita beribadah kepada TUHAN
