Renungan hari ini:
“PANGGILAN UNTUK BERTOBAT DAN KEMBALI KEPADA ALLAH”
Yeremia 22:29 (TB2) "Hai negeri, negeri, negeri! Dengarlah firman TUHAN!"
Jeremiah 22:29 (NET) "O land of Judah, land of Judah, land of Judah! Listen to what the Lord has to say!"
Penulis kitab Yeremia memanggil Yehuda sebagai "negeri, negeri, negeri" untuk menekankan pentingnya pesannya. Firman TUHAN yang disampaikan oleh Yeremia bertujuan untuk memperingatkan Yehuda atas dosa-dosa dan perilaku jahat mereka. Yeremia ingin agar negeri itu mendengarkan apa yang Allah katakan melalui nabi-Nya.
Nas hari ini merupakan panggilan untuk bertobat dan kembali kepada Allah. Pesan ini mengecam ketidaktaatan dan kesombongan Yehuda serta menyerukan mereka untuk bertobat dan kembali kepada Allah. Pesan ini berulang kali disampaikan oleh para nabi Israel pada masa itu, termasuk Yeremia. Jika Yehuda tidak mendengarkan dan tidak bertobat, penghukuman dari Allah akan datang. Ini sering kali disebutkan dalam nubuat-nubuat Yeremia, termasuk penjajahan oleh bangsa Asyur dan kemudian oleh Babel. Jadi, panggilan "Hai negeri, negeri, negeri! Dengarlah firman TUHAN!" merupakan seruan keras dari Yeremia kepada Yehuda agar mendengarkan pesan Allah dan berbalik dari kejahatan mereka sebelum terlambat.
Apa yang perlu direnungkan dari nas hari ini? Nas hari ini mengandung beberapa pesan penting yang perlu direnungkan:
Pertama, pentingnya mendengarkan Firman Tuhan. Firman ini menegaskan pentingnya untuk mendengarkan dan memperhatikan pesan yang disampaikan oleh Allah melalui para nabi-Nya. Ini mengingatkan kita bahwa dalam hidup kita, penting untuk memberi perhatian kepada apa yang Allah sampaikan melalui berbagai cara, termasuk Alkitab, nubuat-nubuat, dan pengajaran-pengajaran rohani.
Kedua, kepatuhan terhadap kehendak Allah. Penekanan pada pentingnya mendengarkan firman Tuhan juga menyoroti pentingnya untuk hidup dalam ketaatan terhadap kehendak-Nya. Mengabaikan atau mengabaikan firman Allah dapat mengarah pada konsekuensi yang serius. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mencari dan mengikuti kehendak-Nya dalam hidup kita.
Ketiga, pertobatan dan perubahan. Pesan ini juga dapat diartikan sebagai seruan untuk bertobat dan berbalik dari dosa-dosa kita. Ketika kita mendengar firman Tuhan, kita harus siap untuk merespons dengan hati yang tulus dan siap untuk mengubah perilaku kita jika diperlukan. Hal ini menunjukkan bahwa perubahan dan pertobatan adalah bagian penting dari hidup yang beriman.
Keempat, tanggapan terhadap seruan Allah. Akhirnya, pernyataan ini menunjukkan bahwa kita memiliki tanggung jawab untuk merespons seruan Allah. Allah memanggil kita untuk mendengarkan-Nya dan hidup sesuai dengan kehendak-Nya. Oleh karena itu, kita harus memperhatikan seruan-Nya dan bertindak sesuai dengan kehendak-Nya dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu, renungan ini mengingatkan kita akan pentingnya mendengarkan dan memperhatikan firman Tuhan, serta tanggung jawab kita untuk merespons seruan-Nya dalam kehidupan kita. (rsnh)
Selamat berkarya untuk TUHAN
