Selasa, 31 Maret 2020

Renungan hari ini: DICIPTAKAN UNTUK MELAKUKAN PEKERJAAN BAIK

Renungan hari ini:

DICIPTAKAN UNTUK MELAKUKAN PEKERJAAN BAIK



Efesus 2:10 (TB) "Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya"

Ephesians 2:10 (NRSV) "For we are what he has made us, created in Christ Jesus for good works, which God prepared beforehand to be our way of life" 

Manusia diciptakan TUHAN tentu punya maksud dan tujuan. Allah tidak menciptakan manusia itu tanpa arti. Manusia sangat berarti dan berharga bagi TUHAN. Rasul Paulus menegaskan kepada jemaat di Efesus bahwa kita ini buatan Allah yang diciptakan dalam Kristus Yesus dengan sebuah tujuan yaitu melakukan pekerjaan yang baik, bukan pekerjaan yang jahat, yang cemar atau yang tidak berkenan kepada Allah. Bahkan Paulus mengatakan bahwa pekerjaan baik tersebut telah dipersiapkan Allah sebelumnya secara khusus bagi kita masing-masing. 

Betapa indahnya kasih Tuhan kepada saudara dan saya. Ia menciptakan dan telah mempersiapkan sesuatu untuk dikerjakan, bukan untuk sekedar berpangku tangan atau menjadi pengangguran. Sebab itu, kalau saat ini kita tidak tahu tujuan hidupkita, tidak memiliki sesuatu untuk dikerjakan, berusahalah untuk berdoa dan mencari tahu kehendak Tuhan dalam hidup kita. Pasti, ada sesuatu pekerjaan baik yang Tuhan telah persiapkan untuk kita lakukan. 

Tujuan hidup orang Kristen jauh lebih besar dari pada prestasi pribadi, karir, ambisi, ketenangan pikiran, bahkan lebih besar dari sekadar tujuan keluarga. Rencana Tuhan bagi kita adalah untuk kita mengerjakan pekerjaan-pekerjaan baik yang Tuhan tetapkan sebelumnya. Kita ini buatan Allah.. Diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik. Maksudnya kita diciptakan baru agar kita dapat melakukan pekerjaan baik. Perbuatan-perbuatan baik itu merupakan buah-buah dari anugerah Allah yang bekerja dalam kita. 

Pekerjaan baik itu sudah dipersiapkan Allah sebelumnya dan Ia ingin supaya kita “hidup” (terjemahan hurufiahnya “berjalan”) di dalamnya. “Berjalan di dalamnya” artinya segala tingkah laku kita harus bercorak dan berwujud atas kebaikan ilahi yang sudah dianugerahkan oleh Allah. Alkitab dengan tegas menyatakan bahwa manusia diciptakan oleh Allah dan dengan suatu tujuan yang pasti sehingga tujuan hidup manusia tidak bisa dilepaskan dari rencana-Nya bagi hidup manusia. “Karena di dalam Dia-lah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia. 

Kita diingatkan bahwa Tuhan telah mempersiapkan pekerjaan-pekerjaan baik untuk kita kerjakan. Jadi setiap anak Tuhan memiliki panggilannya masing-masing, sesuai bidang-bidang pekerjaan yang Tuhan telah persiapkan. Dengan demikian, satu hal yang penting bagi setiap anak Tuhan adalah hidup menggumuli dan menekuni panggilan Tuhan di dalam hidup kita. Orang Kristen memiliki tujuan yang sangat khusus yang telah ditetapkan oleh Allah sebelum dunia dibentuk, Allah menginginkan agar semua orang Kristen benar-benar hidup bagi kemuliaan-Nya. Oleh karena itu, marilah kita berusaha untuk melakukan pekerjaan yang baik supaya hidup bahagia, menyenangkan Tuhan dan menjadi berkat bagi sesama. Kiranya Roh Kudus memberi kekuatan dan menolong kita. (rsnh) 

Selamat Memulai Karya di April 2020 ini untuk TUHAN 

Renungan hari ini: “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH” (Daniel 3:3)

  Renungan hari ini:    “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH”   Daniel 3:3 (TB2) "Lalu berkumpullah para wakil raja, para penguasa, para bupa...