Rabu, 18 Maret 2020

Renungan hari ini: KRISTUS HANYA SATU KALI MENGORBANKAN DIRINYA

Renungan hari ini:

KRISTUS HANYA SATU KALI MENGORBANKAN DIRINYA



Ibrani 9:28 (TB) “Demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia"  

Hebrews 9:28 (NET) “So also, after Christ was offered once to bear the sins of many, to those who eagerly await him he will appear a second time, not to bear sin but to bring salvation”

Yesus mati hanya satu kali. Kematian-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Kesaksian ini dituliskan oleh penulis Ibrani pada nas hari ini. Tidak pernah dibatasi pengorbanannya bagi orang tertentu saja tapi malah untuk semua manusia. Dikatakan juga bahwa Yesus akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada kita yang menantikan Dia. 

Yesus tidak berulang-ulang mempersembahkan diri-Nya sebagaimana Imam agung setiap tahun masuk ke dalam tempat kudus mempersembahkan darah yang bukan darahnya sendiri. Sebab kalau demikian Yesus Kristus harus berulang-ulang menderita sejak dunia ini dijadikan. Tetapi sekarang ternyata, hingga pada zaman akhir, Yesus hanya satu kali saja menyatakan diri, untuk menghapuskan dosa kita semua lewat kurban-Nya. 

Kelebihan Kristus dibanding keturunan imam besar Harun ialah, Ia hanya satu kali mengobankan diri-Nya dengan mati di atas kayu salib sebagai korban penghapus dosa yang menghasilkan keselamatan. Yesus bukan masuk ke dalam ruang maha suci di kemah pertemuan tapi Ia masuk ke surga yang menyebabkan kita yang percaya kepada-Nya layak masuk sorga.  

Satu kali Ia berkorban untuk menebus dosa semua manusia yang percaya kepada-Nya. Bukan berarti kemudian kita bebas melakukan dosa tapi ketika kita melakukan dosa, tidak perlu berkorban darah binatang lagi tapi hanya datang kepada-Nya dan meminta ampun.

Satu kali Ia berkorban menyebabkan kita menerima warisan atau berkat Perjanjian Baru, yaitu pertama,pembebasan manusia dari hukuman dosa akibat pelanggaran hukum Allah, dan kedua, perjanjian ini memberikan bagian kekal yang dijanjikan yaitu tanah sorgawi. Dan satu kali kelak Ia akan datang untuk menjemput orang yang percaya kepada-Nya yang telah ditebus oleh darah-Nya untuk bersama-sama dengan Dia masuk dalam keselamatan kekal. Kesempatan untuk masuk sorga hanya sekali. Apakah kita semua sudah termasuk golongan yang dikuduskan oleh darah Yesus yang memberikan jaminan keselamatan kekal bagi kita? Karena itu, marilah menghargai pengorbanan Yesus bagi kita agar kita pun mendapatkan kehidupan yang kekal yang sudah disediakan-Nya bagi kita. (rsnh)

Selamat berkarya untuk TUHAN

Renungan hari ini: “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH” (Daniel 3:3)

  Renungan hari ini:    “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH”   Daniel 3:3 (TB2) "Lalu berkumpullah para wakil raja, para penguasa, para bupa...