Rabu, 04 April 2018

Renungan hari ini: KEBANGKITAN KITA

Renungan hari ini:

KEBANGKITAN KITA


Efesus 2:6 (TB) “Dan di dalam Kristus Yesus Ia telah membangkitkan kita juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia di sorga" 

Ephesians 2:6 (NRSV) “And raised us up with him and seated us with him in the heavenly places in Christ Jesus” 

Kebangkitan Yesus menjadi bagian dari kebangkitan kita. Hidup manusia setelah kematian tidak lagi berakhir di tempat pemberhentian sementara (intermediate state)tetapi akan mengalami kebangkitan menuju surga kekekalan hidup. Manusia yang mati di dalam TUHAN akan mendapat jaminan bangkit bersama Yesus yang bangkit.

Ada tiga makna kebangkitan Tuhan Yesus bagi kita, yaitu:
Pertama, kebangkitan Kristus memberikan pengharapan dan kehidupan yang baru (Ef. 2:4-6). 

Tuhan Yesus menghendaki agar kita bangkit. Apa pun keadaan kita, baik atau tidak baik, enak atau tidak enak, Tuhan menghendaki agar kita bangkit dari situasi itu. Kebangkitan ini harus dimulai dari roh kita, yaitu semakin sungguh-sungguh dengan Tuhan, menyala-nyala oleh Roh Kudus.
Tuhan menghendaki apa yang ada di surga itu terjadi di bumi ini. Tuhan mau agar kita meraih dan mendapatkan semua yang Dia sediakan itu. Syaratnya adalah: (a) Memuji dan mengucap syukur, sukacita dan sorak-sorai sampai sesuatu itu terjadi.
 Banyak mengucap syukur maka goncangan akan semakin berkurang. Saat kita mengucap syukur itu tanda bahwa kita setuju dengan Tuhan.
Di dalam Tuhan tidak ada jalan buntu. Di dalam Yesus ada kelepasan, mujizat, kesembuhan (Yoh. 14:6)(b) Jangan berhenti berdoa.Berdoalah sampai sesuatu terjadi. Jangan malas berdoa sebab apa yang kita doakan tidak pernah sia-sia. (c) Apa yang ada di dalam Kerajaan Allah harus kita "tarik" sampai terjadi di bumi ini.Menariknya adalah melalui perkataan kita, sebab lidah kita berkuasa. Karena itu hati-hatilah dengan lidah (perkataan) kita. Perkatakan hal-hal yang baik dan positif, cabut semua perkataan yang negatif dan buruk, apa pun keadaan kita. Apa yang kita tabur itu akan dituai (Gal. 6:9).

Kedua, membuktikan bahwa Dia adalah Allah yang hidup dan menang atas maut (Why. 1:17,18).Masalah seberat apapun yang kita hadapi, Tuhan Yesus sanggup menolong kita. Yesus akan menolong kita melawan kuasa maut. Kematian tidak lagi menakutkan bagi kita. Kematian menjadi sarana kita menuju surga kekekalan. Yesus telah mengalahkan kuasa dan sengat maut. Itulah kekuatan kita menghadapi kematian bahwa kita telah menang atas sengat kematian itu bersama Yesus.

Ketiga, membuktikan bahwa apa yang Tuhan Yesus ucapkan dan janjikan adalah "ya" dan "amin" (Luk. 24:6,7).Tetaplah mempercayai janji Tuhan dalam hidup kita. Dia tidak pernah berdusta. Apa yang Dia janjikan akan Dia genapi (bdk. Kis. 13:34. Walaupun mungkin tidak masuk akal, tetaplah perkatakan dan lakukan janji firman Tuhan. Kuncinya adalah percaya saja.
"Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya" (Yoh. 20:29). Tuhan sedang memulihkan seluruh aspek kehidupan kita: kesehatan, hubungan, rumah tangga, ekonomi agar kita dapat mengalami kelimpahan. Karena itu, percayalah akan kebangkita Yesus maka kita pun akan dibangkitkannya menuju kehidupan yang kekal di surga. (rsnh)

Selamat berkarya untuk TUHAN


Renungan hari ini: “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH” (Daniel 3:3)

  Renungan hari ini:    “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH”   Daniel 3:3 (TB2) "Lalu berkumpullah para wakil raja, para penguasa, para bupa...