Rabu, 02 Januari 2019

Renungan hari ini: KENYANGKANLAH KAMI

Renungan hari ini: 

KENYANGKANLAH KAMI



Mazmur 90:14 (TB) "Kenyangkanlah kami di waktu pagi dengan kasih setia-Mu, supaya kami bersorak-sorai dan bersukacita semasa hari-hari kami" 

Psalms 90:14 (NET) "Satisfy us in the morning with your loyal love! Then we will shout for joy and be happy all our days!” 

Kenyang akan membuat tubuh memiliki kekuatan untuk melakukan pekerjaan. Itu sebabnya setiap perut kosong harus diisi kembali. Minimal tiga kali sehari perut harus dikenyangkan.  Orang yang sehat pasti membutuhkan makanan yang bergizi untuk mengenyangkan perutnya. Tetapi orang yang sakit cenderung sulit memasukkan makanan ke perutnya karena larangan para medis untuk dirinya. Artinya, makanan sangat penting untuk tubuh jasmani kita.

Hal yang sama juga kita harus mengenyangkan tubuh batiniah kita. Kita harus memberikan makanan yang sehat dan bergizi bagi tubuh jasmaniah kita agar sehat dan kuat melakukan tugas dan pekerjaan kita. Tubuh jasmani dan rohani harus dikenyangkan secara seimbang. Jika tubuh jasmani dikenyangkan dengan nasi, lauk dan sayuran, maka tubuh rohani akan dikenyangkan dengan kasih setia TUHAN. Kita harus menikmati kasih Tuhan setiap bangun pagi bagi jiwa yang bergumul dan hati yang penat. 

Alkitab mengajak kita untuk mengenyangkan diri kita dengan Tuhan di pagi hari dengan kasih Tuhan. Kitab Suci mengatakan bahwa jika kita menjadi kenyang oleh Tuhan di pagi hari, maka kita juga dapat memiliki sukacita penuh sepanjang hari-hari kita. Jadi bagaimana kita dapat mengenyangkan diri kita dengan kasih Tuhan di pagi hari? Menurut saya ada tiga hal yang dapat kita lakukan:

Pertama, berdoa di pagi hari. Hal pertama yang dapat kita lakukan adalah berdoa kepada Tuhan di pagi hari. Ini merupakan sebuah kebiasaan yang bahkan Yesus pun lakukan; “Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana” (Mark. 1:35).

Kita dapat berdoa kepada Tuhan untuk menceritakan tentang rencana dan harapan kita untuk hari ini, meminta penyertaan-Nya sepanjang hari ini, meminta kehendak-Nya atas hidup kita agar terjadi hari ini, membantu kita untuk tetap bersukacita dan bersyukur sepanjang hari ini, dan membukakan berkat-Nya untuk keluarga kita hari ini. Berdoa di pagi hari merupakan sesuatu yang sangat penting. 

Kedua, membaca Alkitab di pagi hari. Hal kedua yang dapat kita lakukan di pagi hari adalah membaca Alkitab. Banyak sekali perkataan-perkataan Tuhan yang dapat menguatkan kita di dalam Alkitab. Ketika kita sedang lemah, tidak bersemangat, kesulitan untuk bersyukur—perkataan Tuhan dapat membantu dalam mengingatkan diri kita bahwa Dia baik dan Dia belum meninggalkan kita. Seringkali kita lupa bahwa kita memiliki Tuhan yang maha kuasa dan juga maha pengasih karena kita lupa untuk membaca perkataan-perkataan-Nya di dalam Alkitab.“Doa adalah bagaimana kita berbicara kepada Tuhan, pembacaan Alkitab adalah bagaimana Tuhan berbicara balik kepada kita.”

Bagi sebagian orang ketika sibuk menjadi lupa berdoa, tetapi tidak demikian dengan Marthin Luther, tokoh reformasi gereja. Ia berkata bahwa ia memiliki begitu banyak hal untuk dikerjakan sehingga ia meluangkan tiga jam pertama setiap hari untuk berdoa.

Ketiga, memuji Tuhan melalui puji-pujian di pagi hari. Hal ketiga yang dapat kita lakukan di pagi hari adalah memuji Tuhan melalui puji-pujian. Saya sangat suka lagu puji-pujian karena lirik-lirik yang terkandung di dalamnya biasanya dapat mengingatkan saya kembali akan kasih Tuhan dan akan siapa diri saya di dalam-Nya. 

Daud bersyukur kepada Tuhan untuk kasih setia Tuhan yang selalu baru setiap pagi. Ia menyanyi, bermazmur dan menyembah Tuhan. Daud senantiasa mengharapkan Tuhan lebih daripada seorang penjaga yang mengharapkan pagi. Daud menyatakan kasihnya kepada Tuhan dengan doa sebagai percakapan dengan Tuhan secara pribadi. Bila setiap pagi kita merenungkan kebaikan Tuhan, maka apapun yang terjadi sepanjang hari tetap membuat kita bersyukur. Karena itu, mari awali hari kita setiap bagi bersama Tuhan, maka kita akan mengalami kekuatan dan ketenangan dalam menjalani kehidupan sepanjang hari. Kita bisa bersorak-sorai sepanjang hari karena kebaikan Tuhan. (rsnh)

Selamat berkarya untuk TUHAN

Renungan hari ini: “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH” (Daniel 3:3)

  Renungan hari ini:    “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH”   Daniel 3:3 (TB2) "Lalu berkumpullah para wakil raja, para penguasa, para bupa...