Kamis, 11 Oktober 2018

Renungan hari ini: TAATILAH PEMIMPINMU

Renungan hari ini: 

TAATILAH PEMIMPINMU



Ibrani 13:17 (TB) "Taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan membawa keuntungan bagimu" 

Hebrews 13:17 (NET) "Obey your leaders and submit to them, for they keep watch over your souls and will give an account for their work. Let them do this with joy and not with complaints, for this would be no advantage for you” 

Menaati pemimpin itu kewajiban. Pemimpin adalah pengarah dan pembimbing kita. Dia yang bertanggung jawab atas dirikita. Sebagai bawahan kita sepatutnya taat dan tunduk padanya. Ketaatan dan ketundukan adalah kunci untuk berhasil dalam mempelajari ajaran-ajaran yang Kristus berikan. Sikap taat dan tunduk juga menjadi kunci penting dalam kehidupan kekristenan, dimana kita–selaku murid-murid Kristus–diajarkan untuk hidup dalam kasih dengan saudara-saudara kita yang seiman maupun dengan semua orang. Di dalam 1Yohanes 4:20 dikatakan “…karena siapa yang tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah yang tidak dilihatnya“.

Mempraktikkan kasih adalah wujud ketaatan dan ketundukan murid Kristus terhadap ajaran dan perintah TUHAN. Kristus sendiri telah memberikan teladan bagaimana untuk taat dan tunduk kepada Bapa, hingga Ia menderita di atas kayu salib bahkan taat sampai mati.

Nas hari ini memberikan penekanan lebih pada aspek ketundukan dan ketaatan, yaitu bagaimana supaya kita tunduk dan taat pada pemimpin sebagai otoritas di atas kita. Penulis surat Ibrani tampaknya sedang berbicara tentang pemimpin-pemimpin spiritual, sebagai representasi Kristus di tengah dunia ini, yaitu mereka yang telah dilantik dan ditahbiskan atas dasar otoritas yang Kristus berikan kepada Gereja.

Namun, ketundukan dan ketaatan kepada pemimpin (Yunani: hêgeomai) juga bisa diaplikasikan dalam konteks yang lebih luas, yaitu kepada siapa saja yang secara hirarki berada di atas kita. Di dalam Alkitab, beberapa contoh sederhana dalam kehidupan sehari-hari yang bisa kita baca menyangkut otoritas bisa dimulai dari yang paling dekat hubungannya, yaitu suami bagi istri, ayah bagi anak-anaknya, gembala bagi jemaat, dan pemerintah bagi warganya.

Kenapa kita harus taat dan tunduk? Karena mereka bertanggung jawab penuh kepada Tuhan untuk menjadi teladan dan memberikan kesejahteraan bagi yang dipimpinnya baik fisik maupun rohani sesuai keberadaannya. Dan bagian Tuhan adalah memberkatinya. Karena itu, taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atas kita. (rsnh)

Selamat berkarya untuk TUHAN

Renungan hari ini: “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH” (Daniel 3:3)

  Renungan hari ini:    “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH”   Daniel 3:3 (TB2) "Lalu berkumpullah para wakil raja, para penguasa, para bupa...