Kamis, 20 Juli 2023

Renungan hari ini: “PERCAYA DAN SALING MENGASIHI” (1 Yohanes 3:23)

 Renungan hari ini:

 

“PERCAYA DAN SALING MENGASIHI”


 

1 Yohanes 3:23 (TB2) "Inilah perintah-Nya: Supaya kita percaya kepada nama Yesus Kristus, Anak-Nya, dan saling mengasihi sesuai dengan perintah yang diberikan Kristus kepada kita"

 

1 John 3:23 (NET) "Now this is his commandment: that we believe in the name of his Son Jesus Christ and love one another, just as he gave us the commandment"

 

Dalam nas hari ini, rasul Yohanes menekankan dua hal yang sangat penting bagi para pengikut Kristus:

 

Petama, kita harus percaya kepada nama Yesus Kristus. Rasul Yohanes mengajarkan bahwa iman dalam Yesus Kristus sebagai Anak Allah adalah inti dari ajaran Kristen. Keyakinan ini menyiratkan pengakuan bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat yang memberikan keselamatan dan pengampunan dosa kepada mereka yang percaya pada-Nya. Percaya kepada nama Yesus Kristus adalah fondasi iman Kristen.

 

Kedua, Yohanes juga menekankan pentingnya kasih dalam hidup seorang Kristen. Ini mengacu pada perintah Kristus untuk mengasihi sesama seperti Dia telah mengasihi mereka. Yesus Kristus dalam Injil Matius 22:37-39 mengatakan bahwa kasihilah Tuhan, Allahmu dengan segenap hatimu, dan dengan segenap jiwamu, dan dengan segenap akal budimu. Itulah perintah yang terutama dan yang pertama. Perintah yang kedua, kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Sesama adalah sama pentingnya. 

 

Dari pernyataan Yohanes dalam 1 Yohanes 3:23, ada beberapa hal penting yang perlu kita renungkan:

 

Pertama, fokuslah pada Iman kepada Yesus Kristus sebagai Anak Allah. Iman kepada Yesus Kristus adalah fondasi dari kehidupan Kristen. Perintah pertama adalah untuk percaya kepada nama Yesus Kristus sebagai Juruselamat dan Anak Allah. Ini berarti kita harus mengandalkan dan mengandung keyakinan yang kokoh dalam pribadi, karya, dan ajaran-Nya. Keyakinan ini menjadi dasar hidup kita dan mempengaruhi bagaimana kita memandang dan merespons segala situasi dalam hidup.

 

Kedua, kita harus mampu saling mengasihi sebagai bukti nyata dari imankita. Yohanes menekankan bahwa saling mengasihi adalah bukti nyata dari iman yang benar kepada Yesus Kristus. Jika kita benar-benar memiliki iman dalam Kristus, maka itu akan tercermin dalam cara kita memperlakukan orang lain dengan kasih dan belas kasihan. Kasih adalah buah dari hubungan kita dengan Kristus dan Roh Kudus yang bekerja di dalam kita. Kasih yang dimaksudkan di sini adalah bukan sekadar perasaan atau emosi semata, tetapi kasih yang didasarkan pada kehendak dan perintah Kristus. Ini berarti kasih kita harus sesuai dengan ajaran dan contoh Kristus, yang mengasihi tanpa pamrih, mengampuni, melayani, dan rela mengorbankan diri-Nya. Kasih yang sesuai dengan perintah Kristus adalah kasih yang bertindak, bukan sekadar ucapan belaka.

 

Dalam rangka menghayati dan menerapkan pernyataan Yohanes dalam 1 Yohanes 3:23, kita perlu secara aktif merenungkan dan merefleksikan bagaimana kita menghayati iman kepada Yesus Kristus dalam kehidupan sehari-hari kita, serta bagaimana kita mengasihi sesama dengan kasih yang tulus dan sesuai dengan perintah Kristus. Karena itu, kasih adalah panggilan utama bagi setiap pengikut Kristus, dan melalui kasih inilah kita dapat menjadi saksi nyata tentang kehadiran-Nya di dunia ini. (rsnh)

 

Selamat berkarya untuk TUHAN

Renungan hari ini: “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH” (Daniel 3:3)

  Renungan hari ini:    “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH”   Daniel 3:3 (TB2) "Lalu berkumpullah para wakil raja, para penguasa, para bupa...