Renungan hari ini:
“PERGUNAKANLAH WAKTU YANG ADA”
Efesus 5:16 (TB) "Dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat"
Ephesians 5:16 (NET) "Taking advantage of every opportunity, because the days are evil"
Waktu adalah salah satu hal yang paling berharga yang kita miliki dalam hidup. Lebih berharga dari pada uang. Kita dapat membuat lebih banyak uang, tetapi kita tidak dapat membuat lebih banyak waktu. Ketika kita bangun pagi ini, Tuhan memberi kita hadiah yang disebut “hari ini”. Dengan hadiah yang Tuhan berikan datang yang namanya tanggung jawab. Alkitab mengatakan untuk menggunakan waktu yang ada dan belajar untuk menggunakan setiap kesempatan. Jangan menyia-nyiakan waktu yang Tuhan berikan. Jangan kehilangan fokus, tidak merasa bahagia, negatif atau dikalahkan. Manfaatkan hari-hari yang Tuhan telah percayakan untuk kita. Tuhan telah memberikan potensi di dalam diri kita. Kita memiliki benih yang luar biasa yang tersimpan di dalam diri kita. Kita adalah orang yang terpilih dan ditetapkan Tuhan, serta memiliki tugas dan tujuan untuk memenuhinya!
Ada pelajaran yang sangat berharga yang bisa kita ambil dari nas hari ini. Kalimat dalam ayat tersebut dipenggal menjadi dua bagian: bagian pertama "pergunakanlah waktu yang ada", dan bagian kedua "karena hari-hari ini adalah jahat". Perhatikan, bagian kedua dari ayat tersebut diawali dengan kata "karena". Ini menunjukkan kepada kita akan adanya akibat apabila kita tidak mempergunakan waktu yang ada!
Untuk memahi teks ini kita bisa mengalegorikannya dengan sebuah nasihat yang diberikan kepada kita saat bepergian ke luar kota. Misal kita akan berangkat dari Medan lewat Tele menuju ke Samosir dengan kendaraan kita, lantas orang tua berpesan: "Hati-hati di jalan, karena hari-hari ini cuaca sangat buruk!". Pesan tersebut sangat berbeda dengan pesan "Hati-hati di jalan!" tanpa lanjutan kata-kata yang lain. Kata-kata "karena hari-hari ini cuaca sangat buruk!" mengandung peringatan kepada kita akan adanya potensi bahaya apabila kita tidak berhati-hati. Menempuh perjalanan dari Medan lewat Tele ke Samosir yang banyak melewati pegunungan, tanjakan, turunan dan tikungan tajam akan sangat berbahaya ketika cuaca buruk. Hujan lebat bisa membuat jalanan menjadi sangat licin yang akan semakin menambah resiko bahaya!
Itu artinya, nas hari ini adalah peringatan bagi kita akan adanya potensi bahaya ketika kita tidak mempergunakan waktu yang ada. Alkitab mengatakan bahwa hari-hari ini adalah jahat. Sedikit kesalahan saja bisa membawa kita pada persoalan serius. Itu sungguh-sungguh terjadi hari-hari ini. Hanya gara-gara persoalan sepele seperti uang parkir, status dan komentar di media sosial, orang bisa bertengkar, berantem, bahkan saling bunuh. Demikian juga ada banyak anak muda yang terperosok, terpenjara narkoba dan akhirnya keluarganya berantakan karena diawali dengan iseng atau coba-coba.
"Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar. Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama, tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik, suka mengkhianat, tidak berpikir panjang, berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah" (2 Tim. 3:1-4).
Sebab itu Kitab Suci mengajarkan kita agar mempergunakan waktu yang ada. Waktu adalah anugerah Tuhan yang sangat berharga. Waktu bukan hanya berbicara tentang detik, menit, jam, hari atau durasi. Waktu juga berbicara tentang kesempatan. Manfaatkan dan maksimalkan setiap menit dan kesempatan yang kita punya. Kita tidak akan pernah bisa mengembalikkan waktu yang sudah kita habiskan walau cuma semenit.
Jangan membuang waktu kita dengan melakukan hal-hal yang sia-sia. Jangan lengah, iseng atau coba-coba berbuat dosa. Buang dan lempar jauh-jauh hal-hal yang bisa merusak pikiran dan hidup kita. Lalu, bagaimana caranya kita bisa mempergunakan waktu dengan benar? Jawabnya tentu janganlah kita bodoh. "Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan" (Ef. 5:17). Mengerti kehendak Tuhan adalah kuncinya! Firman Tuhan akan mengajar kita untuk membedakan mana yang harus ataupun jangan kita lakukan. Firman Tuhan juga akan memperbaharui pikiran dan perbuatan kita. Karena itu, pergunakanlah waktu kita dengan sebaik-baiknya untuk bekerja dan memuliakan TUHAN. (rsnh)
Selamat berkarya untuk TUHAN
