Senin, 02 November 2020

Renungan hari ini: BERTOBATLAH, HAI ORANG ISRAEL (Yesaya 31:6)

 Renungan hari ini:

 

BERTOBATLAH, HAI ORANG ISRAEL




 

Yesaya 31:6 (TB) "Bertobatlah, hai orang Israel, kepada Dia yang sudah kamu tinggalkan jauh-jauh!"

 

Isaiah 31:6 (NET) "You Israelites! Return to the one against whom you have so blatantly rebelled!”

 

Bertobat, artinya; berhenti berbuat dosa dan jangan mengulangi lagi, kembalilah kepada Allah yang memelihara jiwa. Mengapa seruan ini diberikan kepada umat Israel? Karena mereka sudah jauh meninggalkan TUHAN. Seruan Yesaya ini menjadi peringatan kepada mereka agar segera bertobat agar murka Allah tidak menimpa mereka. Itulah sebabnya ketika terjadi pertobatan, bangsa Israel membuang berhala-berhala peraknya dan berhala-berhala emasnya.


Apakah buktinya bahwa umat Israel telah jauh meninggalkan TUHAN?

 

Pertama, Israel bersundal di hadapan Tuhan. Ini menggambarkan dosa kesombongan, dosa ketinggian hati.Berarti dosa kesombongan, dosa tinggi hati merupakan persundalan di hadapan Tuhan, dan kalau itu dipertahankan itu sama artinya dengan menyembah berhala. Setiap manusia yang hidup pasti menghadapi masalah/pergumulan, namun bukan berarti untuk mencari jalan keluar (keteduhan hati, ketenangan jiwa) dengan cara manuruti hawa nafsu dan keinginan daging. Kemudian, oleh karena persundalan bangsa Israel, mereka mendapat julukan perempuan murtad. Berarti, sekalipun anak-anak Tuhan beribadah, melayani Tuhan, namun di dalam persundalan, seperti Israel, ia disebut murtad.


Kedua, Israel murtad dan Yehuda tidak setia di hadapan Tuhan. Mereka menyimpang dari ketetapan Tuhan dan pergi jauh meninggalkan Tuhan ke sebelah utara. Yang menyebabkan Israel murtad dan Yehuda tidak setia di hadapan Tuhan, adalah karena mereka berpaling dari Tuhan. Berpaling dari TUHAN berarti mereka adalah pengikut Iblis.

 

Israel dan Yehuda mendurhaka kepada Tuhan karena Israel murtad dan Yehuda tidak setia kepada Tuhan, sehingga mereka tidak mendengarkan suara Tuhan. Tidak mendengar firman Tuhan artinya tidak dengar-dengaran dengan Firman TUHAN.

 

Orang yang kembali kepada Tuhan; menyadari diri di hadapan Tuhan, menyadari segala kekurangan-kekurangan di hadapan Tuhan. Selanjutnya merendahkan diri di hadapan Tuhan. Kemudian, orang yang merendahkan diri akan ditinggikan, sebaliknya orang yang meninggikan diri akan direndahkan.

 

Pendeknya; tanda orang yang kembali kepada Tuhan, orang yang bertobat kepada Tuhan;

1.    Harus mengalami perubahan hidup dengan datang menyembah TUHAN.

2.    Masuk dalam persekutuan umat percaya dan setia kepada TUHAN.

 

Sejauh mana kita membali kepada Tuhan, sejauh itulah kita rasakan kasih Tuhan. Sejauh mana kita mengakui dosa, sejauh itulah kita memperoleh pengampunan dari Tuhan. Sejauh mana kita mendekat, sejauh itulah kedekatan Tuhan yang kita rasakan. Kalaupun bangsa Israel meninggalkan Tuhan karena menyimpang dari ketetapan Tuhan sejak dari zaman nenek moyang Israel, tetapi hari ini; biarlah kita datang kepada Tuhan dengan sungguh-sungguh, kita memberi diri digembalakan oleh Tuhan. Karena itu, segeralah berbalik kepada TUHAN agar hidup kita dilindungi dan diberkati-Nya. (rsnh)

 

Selamat berkarya untuk TUHAN

Renungan hari ini: “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH” (Daniel 3:3)

  Renungan hari ini:    “PENTINGNYA PATUH KEPADA ALLAH”   Daniel 3:3 (TB2) "Lalu berkumpullah para wakil raja, para penguasa, para bupa...