Jumat, 09 Agustus 2024

Renungan hari ini: “KEKUATAN DAN KEDAMAIAN YANG BERASAL DARI MENCINTAI DAN MENGHIDUPI FIRMAN TUHAN” (Mazmur 119:165)

 Renungan hari ini:

 

“KEKUATAN DAN KEDAMAIAN YANG BERASAL DARI MENCINTAI DAN MENGHIDUPI FIRMAN TUHAN”


 

Mazmur 119:165 (TB2) "Besarlah ketenteraman bagi orang-orang yang mencintai Taurat-Mu, tidak ada batu sandungan bagi mereka"

 

Psalms 119:165 (NET) "Those who love your law are completely secure; nothing causes them to stumble"

 

Mazmur ini mengingatkan kita akan kekuatan dan kedamaian yang berasal dari mencintai dan menghidupi Firman Tuhan. "Besarlah ketenteraman" adalah janji bagi mereka yang menjadikan Firman Tuhan sebagai panduan hidup mereka. Ketika kita benar-benar mencintai Firman-Nya, kita menemukan kedamaian yang melampaui pemahaman manusia. Dalam setiap tantangan dan cobaan, Firman Tuhan menjadi cahaya dan kompas, memandu kita melalui jalan yang benar.

 

Tidak ada "batu sandungan" bagi mereka yang hidup dalam kebenaran-Nya. Ini bukan berarti hidup kita akan bebas dari masalah atau kesulitan, tetapi Firman Tuhan memberi kita kekuatan untuk menghadapinya tanpa tersandung atau jatuh. Cinta kita kepada Firman Tuhan membuat kita kuat dan tak tergoyahkan oleh godaan atau kesulitan.

 

Sebagai orang percaya, kita dipanggil untuk tidak hanya membaca, tetapi juga mencintai dan mematuhi Firman Tuhan. Ketika kita melakukannya, kita akan mengalami damai sejahtera yang hanya bisa diberikan oleh Tuhan, dan kita akan dilindungi dari segala rintangan yang mencoba menjatuhkan kita.

 

Apa yang perlu direnungkan dari nas hari ini? Nas hari ini mengandung beberapa hal penting yang perlu direnungkan:

 

Pertama, kedamaian dari Firman Tuhan. Ayat ini menunjukkan bahwa kedamaian yang sejati datang dari mencintai dan hidup sesuai dengan Firman Tuhan. Ketenteraman atau kedamaian ini bukan hanya sekadar perasaan tenang, tetapi merupakan kondisi batin yang kokoh meskipun ada berbagai tantangan dan pergumulan dalam hidup. Renungkanlah apakah kita telah merasakan kedamaian ini dalam kehidupan kita, dan apakah itu berakar dari cinta kita kepada Firman Tuhan.

 

Kedua, mencintai Firman Tuhan. Mencintai Firman Tuhan berarti lebih dari sekadar membaca atau mendengar Firman-Nya. Ini melibatkan menyimpan Firman dalam hati, memikirkannya, dan menjadikannya pedoman hidup. Pertanyaan yang perlu direnungkan adalah, sejauh mana kita mencintai Firman Tuhan? Apakah kita memprioritaskannya dalam hidup kita?

 

Ketiga, tidak ada Batu Sandungan. Bagi mereka yang mencintai Firman Tuhan, tidak ada batu sandungan yang dapat membuat mereka jatuh. Ini berarti bahwa Firman Tuhan memberi kita kebijaksanaan dan kekuatan untuk menghadapi setiap godaan, tantangan, atau kesulitan tanpa tersandung. Renungkanlah bagaimana Firman Tuhan telah membantu kita menghindari atau mengatasi berbagai rintangan dalam hidup kita.

 

Keempat, kepastian dalam hidup. Ayat ini memberikan jaminan bahwa cinta yang tulus kepada Firman Tuhan akan membawa kita kepada kehidupan yang aman dan penuh dengan kedamaian. Renungkanlah apakah kita telah menemukan kepastian dan rasa aman dalam hidup melalui hubungan kita dengan Firman Tuhan. Karena itu, dengan merenungkan hal-hal ini, kita diundang untuk memeriksa kembali bagaimana kita berinteraksi dengan Firman Tuhan dan dampaknya terhadap kehidupan kita sehari-hari. (rsnh)

 

Selamat berakhir pekan dan besok kita beribadah kepada TUHAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Renungan hari ini: “MEMILIKI RASA TAKUT AKAN TUHAN” (Amsal 14:26)

  Renungan hari ini:   “MEMILIKI RASA TAKUT AKAN TUHAN”   Amsal 14:26 (TB2) "Dalam takut akan TUHAN ada sandaran yang teguh, bahkan ada...