Renungan hari ini:
PENGHIBURAN TUHAN
Mazmur 94:19 (TB) "Apabila bertambah banyak pikiran dalam batinku, penghiburan-Mu menyenangkan jiwaku"
Psalms 94:19 (NET) "When worries threaten to overwhelm me, your soothing touch makes me happy”
Sumber penghiburan sejati hanya datang dari TUHAN. Tatkala kita mengalami banyak pikiran dalam batin, maka kita membutuhkan Sang Penghibur unutk menolong kita mengatasinya. Pikiran manusia sebelum dia bertobat maka yang ada adalah pemikiran yang jahat, apalagi jika ada kesempatan untuk melakukannya maka dengan secepat kilat kaki kita melakukannya dan akibatnya adalah dosa. Jadi pikiran kitalah yang membuat kita menjadi orang berdosa.
Kejatuhan manusia pertama yang ditempatkan oleh Allah Bapa di dalam taman Eden menggambarkan bahwa pikiran manusia mengolah akan tawaran si jahat dan manusia itu melakukannya maka hasilnya jauh dari pada Allah Bapa dan terusir dari taman Eden.
Kadangkala kita tidak mengolah pikiran kita dengan baik, pikiran kita cenderung melakukan kejahatan semata-mata, seperti Rasul Paulus katakan dalam Roma 7:19 – Demikianlah aku dapati hukum ini: jika aku menghendaki berbuat apa yang baik, yang jahat itu ada padaku.
Saat kita hendak berbuat baik maka yang jahat mendahului inilah yang membuat manusia itu bingung, tetapi jika hidup dalam pimpinan Roh Kudus maka dengan kuasa dari Roh Kudus kita bisa mengalahkan dan menawan seluruh pikiran jahat yang timbul dari pikiran kita.
Oleh sebab itu pikiran kita harus menjadi satu dengan pikiran Allah didalam Yesus Kristus supaya apa yang kita pikirkan bukan saja kebutuhan kita melainkan pikiran kita berpadan dengan pikiran Kristus dan pikiran kita hanya melakukan Firman Tuhan.
Mengutamakan pikiran dan menyatukan pikiran kita dengan pikiran Allah didalam Kristus Yesus memang tidak semudah kita bicara, tetapi dengan pertolongan dari Roh Kudus maka tidak ada yang mustahil.
Penghiburan Tuhan berasal dari Firman-Nya. Jadi, bacalah Firman-Nya dan jangan tinggalkan persekutuan dengan sesama orang percaya. Lewat pujian dan Firman kita akan memperoleh penghiburan Tuhan. Tidak jarang Tuhan pun menghibur hati lewat orang lain; akan ada hal kecil yang dilakukan orang yang membuat kita terhibur. Kita pun terhibur tatkala kita memutuskan untuk berserah sepenuhnya kepada Tuhan. Kita tidak lagi meratapi hidup dan memertanyakan kemungkinan yang ada; kita percaya bahwa Tuhan mengatur segalanya dengan sempurna. Iman yang berserah akan menerima penghiburan dari Tuhan.
Karena itu, mari kita satukan pikiran kita kepada Kristus supaya kita senantiasa memikirkan Firman Tuhan saja dan tidak memberi kesempatan sekecilpun bagi sijahat untuk tampil dan menggocoh hidup kita. (rsnh)
Selamat memulai karya dalam Minggu ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar