Renungan hari ini:
DARI KECIL MENGENAL KITAB SUCI
2 Timotius 3:15 (TB) "Ingatlah juga bahwa dari kecil engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus"
2 Timothy 3:15 (NET) “And how from infancy you have known the holy writings, which are able to give you wisdom for salvation through faith in Christ Jesus”
Mengenal Kitab Suci sebaiknya sejak anak-anak. Minat baca anak pada Kitab Suci sudah dimulai sejak dia pandai membaca. Dengan membiasakan anak membaca Kitab Suci maka dia akan mendapatkan hikmat yang akan menuntun hidupnya kepada keselamatan di dalam diri Yesus Kristus. Minat baca anak secara umum di Indonesia berdasarkan hasil survei UNESCO pada pertengahan 2016 yang lalu memaparkan betapa rendahnya minat baca penduduk Indonesia, yakni hanya 0,001%. Artinya, dari seribu penduduk, hanya satu warga negara yang memiliki minat baca! Itu sebabnya, beberapa waktu lalu melalui Gerakan Indonesia Membaca, pemerintah mengajak masyarakat untuk lebih meningkatkan minat baca untuk memperluas wawasan dan memperdalam pemahaman. Seandainya, dilakukan survei mengenai minat baca orang Kristen di Indonesia terhadap Alkitab, kemungkinan besar angkanya juga tidak menggembirakan. Program pembacaan Alkitab yang didengungkan oleh para hamba Tuhan dari balik mimbar, seringkali juga masih sepi peminat.
Padahal, merujuk pada nasihat Paulus kepada Timotius yang sudah mengenal Alkitab sejak kecil, pengenalan akan firman Tuhan dapat memberi hikmat dan menuntun pada keselamatan kepada Kristus. Paulus juga menegaskan bahwa firman Tuhan bermanfaat untuk mengajar, menyatakan kesalahan, memperbaiki kelakuan, dan mendidik orang dalam kebenaran (ay. 16). Menurut kitab Efesus, firman Tuhan juga disebut dengan pedang Roh, suatu senjata rohani yang dapat dipakai untuk bertahan dan menyerang terhadap semua tipu muslihat Iblis.
Fakta menunjukkan bahwa kerugian besar dialami oleh siapa pun yang malas membaca, termasuk membaca Alkitab. Lantas bagaimana solusinya? Tak ada cara lain—terutama bagi kita yang belum terbiasa membaca Alkitab secara rutin—kecuali “memaksakan” diri untuk mulai gemar membaca Alkitab. Bagaimana dengan kondisi minat membaca Alkitab yang selama ini kita lakukan?
Dalam renungan Firman Tuhan hari ini, ada kebenaran yang sangat istimewa, yakni Firman Tuhan yang telah kita baca/kenal sejak masa kecil pun bisa memberikan manfaat yang sangat besar. Di antara manfaat membaca kitab suci adalah Firman Allah memberikan hikmat kepada kita yang membutuhkan hikmat. Kita dituntun oleh kitab suci untuk memperoleh keselamatan di dalam iman kepada Yesus Kristus. Itulah sebabnya, Paulus mengingatkan Timotius kepada kenangan masa kecilnya, “Ingatlah juga bahwa dari kecil engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus.” Sudahkah kita menghayati dan menghafalkan ayat-ayat Firman Tuhan? Kita patut bersyukur bahwa apa yang mereka taburkan pada anak-anak di masa kecil tidak akan sia-sia sampai seumur hidup. Karena itu, mari kita mengenalkan dan bahkan mengajak anak-anak membaca Kitab Suci sejak masa kecil mereka agar mereka mendapatkan hikmat TUHAN dan keselamatan dari Yesus Kristus. (rsnh)
Selamat berkarya untuk TUHAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar