Renungan hari ini: PERAN KRISTUS DALAM PENCIPTAAN DAN KEHIDUPAN (Yohanes 1:3-4)

 Renungan hari ini:

 

PERAN KRISTUS DALAM PENCIPTAAN DAN KEHIDUPAN

 

Yohanes 1:3-4 (TB2) "Segala sesuatu dijadikan melalui Dia dan tanpa Dia tidak ada suatu pun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan. Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia"

 

John 1:3-4 (NET) "All things were created by him, and apart from him not one thing was created that has been created. In him was life, and the life was the light of mankind"

 

Dalam nas hari ini, kita diingatkan tentang peran Kristus dalam penciptaan dan kehidupan. Segala sesuatu dijadikan melalui Dia, dan tanpa-Nya tidak ada yang bisa ada. Ayat ini menegaskan bahwa Yesus bukan hanya bagian dari sejarah manusia, tetapi Dia adalah asal mula segala sesuatu.

 

Sering kali, dalam kesibukan dan tantangan hidup, kita lupa bahwa hidup kita bergantung pada Sang Pencipta. Kita berusaha mengandalkan kekuatan sendiri, mengejar kesuksesan, dan mencari arti hidup dalam hal-hal duniawi. Namun, Firman Tuhan dengan jelas menyatakan bahwa dalam Dia ada hidup, dan hidup itu adalah terang bagi manusia.

 

Terang yang dimaksud bukan hanya sekadar pemahaman intelektual, tetapi sebuah kebenaran yang membawa kehidupan sejati. Ketika kita berjalan dalam terang Kristus, kita tidak lagi hidup dalam kebingungan dan kegelapan, tetapi memiliki arah, tujuan, dan harapan.

 

Renungan ini mengajak kita untuk kembali kepada sumber hidup yang sejati, yaitu Yesus Kristus. Apakah kita sudah benar-benar mengandalkan-Nya dalam segala hal? Apakah kita mencari terang-Nya dalam keputusan yang kita ambil setiap hari? Hari ini, marilah kita berserah kepada-Nya, membiarkan terang Kristus membimbing setiap langkah kita, dan menyadari bahwa tanpa Dia, kita tidak dapat berbuat apa-apa. Tetapi bersama-Nya, kita memiliki hidup yang penuh makna dan kekuatan yang sejati.

 

Apa yang perlu direnungkan dari nas hari ini? Ayat ini mengajak kita untuk merenungkan beberapa hal, yakni:

 

Pertama, Kristus sebagai Pencipta dan Pemelihara Hidup. "Segala sesuatu dijadikan melalui Dia..."Dunia sering kali mengajarkan bahwa manusia adalah pusat dari segala sesuatu, bahwa kita bisa menciptakan dan mengatur hidup kita sendiri. Namun, ayat ini mengingatkan bahwa segala sesuatu berasal dari Tuhan. Kita tidak dapat berdiri sendiri tanpa-Nya.

 

Kedua, hidup yang sejati ada dalam Kristus. "Dalam Dia ada hidup..."Kehidupan yang sejati bukan sekadar bernafas atau sekadar eksistensi, tetapi hidup yang bermakna dan penuh damai di dalam Tuhan. Banyak orang mencari makna hidup dalam materi, kesuksesan, atau hubungan, tetapi tanpa Tuhan, semua itu tidak membawa kehidupan yang sejati.

 

Ketiga, Kristus adalah Terang bagi manusia. "...dan hidup itu adalah terang manusia."Terang melambangkan kebenaran, kasih, dan kehadiran Allah yang membimbing kita keluar dari kegelapan. Dalam dunia yang penuh dengan kebingungan, ketakutan, dan kejahatan, terang Kristus membawa kepastian dan arah yang benar.

 

Ayat ini mengajak kita untuk kembali kepada Tuhan sebagai sumber kehidupan dan terang sejati. Hidup di luar Kristus akan selalu terasa kosong dan gelap. Namun, jika kita membiarkan Dia memimpin, maka hidup kita akan memiliki makna dan tujuan sejati. Karena itu, marilah kita terus berpegang pada Kristus, Sang Pencipta, Sumber Hidup, dan Terang Sejati. Tanpa Dia, kita tidak bisa apa-apa, tetapi bersama-Nya, kita memiliki hidup yang penuh dengan terang dan harapan. (rsnh)

 

Selamat memulai karya dalam Minggu ini untuk TUHAN