Renungan hari ini: “DIBERKATILAH ORANG YANG MENGANDALKAN TUHAN” (Yeremia 17:7)

 Renungan hari ini:

 

“DIBERKATILAH ORANG YANG MENGANDALKAN TUHAN”

 

Yeremia 17:7 (TB) "Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN!" 

 

Jeremiah 17:7 (NET) "My blessing is on those people who trust in me, who put their confidence in me"

 

Yeremia memberikan jaminan hidup kepada orang yang mengandalkan TUHAN. Mengandalkan TUHAN akan diberkati, sementara mengandalkan diri akan binasa. Kata yang digunakan dalam Bahasa Ibrani untu mengandalkan TUHAN dalah batach, artinya adalah lebih konfiden, lebih yakin, lebih merasa aman, lebih percaya dan lebih mempercayakan dirinya sepenuhnya hanya kepada Tuhan.

 

Mengandalkan Tuhan berarti menjadikan Tuhan satu-satunya sumber kebahagiaan, sumber kekuatan kita, itu berarti bahwa tanpa Tuhan, kita tidak berdaya apa-apa. Jadi ketika kita lebih mempercayakan diri kita sepenuhnya hanya kepada Tuhan dan menaruh harapan kita sepenuhnya hanya kepada Tuhan, maka janji Tuhan ini terjadi dan digenapi dalam segala aspek kehidupan kita.

 

Pertanyaannya sekarang adalah apakah ciri-ciri orang yang mengandalkan TUHAN? Ada beberapa ciri yang kita temukan dari orang yang mengandalkan TUHAN, yakni:

 

Pertama, tertanam dan bertumbuh di dalam Tuhan (Yer. 17:8a). Pohon yang kuat dan bertumbuh dengan baik pasti karena akar-akarnya merambat menemukan sumber air yang tepat. Demikian juga orang yang mengandalkan Tuhan dan yang menaruh harapannya kepada Tuhan terlihat dari kesungguhannya untuk tertanam dalam Tuhan sebagai sumber air hidup (Yer. 17:13). Orang yang senantiasa mengandalkan Tuhan pasti senang berdoa, pasti senang membaca dan merungkan firman Tuhan. Orang yang senantiasa mengandalkan Tuhan juga pasti senang beribadah.. Pertumbuhan iman orang yang mengandalkan Tuhan tidak bergantung kepada situasi dan kondisi.

 

Kedua, tidak kuatir dalam kesulitan (Yer. 17:8b). Orang yang mengandalkan Tuhan bukan berarti tidak mengalami kesulitan, pencobaan dan tantangan hidup. Kita lihat saja Yeremia, walaupun Yeremia seorang nabi yang dikhususkan Tuhan untuk menyampaikan kebaikan dan kebenaran Firman Tuhan kepada bangsa Israel bukan berarti nabi Yeremia lepas dari tantangan dan kesulitan hidup. Justru dalam melakukan tugas pelayananya Yeremia beberapa kali mengalami siksaan dari bangsa Israel (Yer. 38:6). Namun walaupun mengalami banyak kesulitan dan tantangan namun Yeremia tidak pernah takut, tidak pernah mundur dalam pelayananya. Bahkan walaupun dalam pelayananya selama 40 tahun tidak diterima oleh bangsa Israel,  Yeremia tetap konsisten melakukan tugas pelayananya.  Demikian juga walaupun anda mengandalkan Tuhan bukan berarti tidak akan memgalami masa sulit, namun hal tersebut seharusnya tidak membuat iman kita lemah, ketakutan, sebab kita percaya bahwa Tuhan akan memberkati kita tepat pada waktu-Nya.  

 

Ketiga, tetap menghasilkan buah (Yer. 17:8c). Salah satu ciri-ciri orang yang mengandalkan Tuhan sehingga diberkati Tuhan adalah orang tersebut tetap menghasilkan buah artinya tetap menjadi berkat bagi orang banyak. Orang yang mengandalkan Tuhan, akan memperlihatkan kebaikanya bagi orang lain, walaupun orang lain tidak berbuat baik bagi dirinya. Artinya kebaikan yang diperlihatkan tidak tergantung situasi dan kondisi tertentu. Selanjutnya, orang yang mengandalkan Tuhan, sehingga Tuhan memberkati hidupnya adalah orang  berbuah bagi kerajaan Allah. Maksudnya, orang tersebut senang melayani dan menjangkau jiwa-jiwa. Bahkan terlibat dalam memuridkan jiwa-jiwa yang sudah dimenangkan bagi Kristus. Karena itu, tetaplah mengandalkan TUHAN dalam segala pergumulan hidup kita maka kita akan diberkati TUHAN melalui cara-Nya sendiri. (rsnh)

 

Selamat berkarya untuk TUHAN