Rabu, 26 April 2023

Renungan hari ini: “BERPEGANG PADA KETETAPAN ALLAH” (Imamat 18:4)

 Renungan hari ini:

 

“BERPEGANG PADA KETETAPAN ALLAH”


 

Imamat 18:4 (TB)  Kamu harus lakukan peraturan-Ku dan harus berpegang pada ketetapan-Ku dengan hidup menurut semuanya itu; Akulah TUHAN, Allahmu. 

 

Leviticus 18:4 (NET)  You must observe my regulations and you must be sure to walk in my statutes. I am the Lord your God.

 

Musa mengajarkan agar umat Israel berpegang pada ketetapan Allah. Nas hari ini merupakan bagian dari perintah Allah kepada umat Israel untuk hidup dalam kekudusan dan tidak mengikuti praktik-praktik dosa yang umum dilakukan oleh bangsa-bangsa di sekitar mereka. Ada beberapa alasan mengapa umat Israel harus berpegang pada ketetapan Allah yang terdapat dalam Alkitab. 

 

Pertama, Allah adalah pencipta dan pemilik seluruh alam semesta, termasuk manusia. Sebagai pemilik, Allah berhak menetapkan aturan dan ketetapan yang harus diikuti oleh makhluk-Nya. Kita sebagai manusia harus patuh pada kehendak-Nya dan mempersembahkan hidup kita sebagai persembahan yang suci bagi-Nya.

 

Kedua, ketetapan Allah dalam Alkitab telah diberikan sebagai pedoman bagi umat-Nya untuk hidup yang bermanfaat dan bahagia. Ketetapan ini membantu kita untuk hidup dengan cara yang benar, menghindari dosa, dan memperoleh berkat dari Allah. Seperti yang tertulis dalam Mazmur 119:105, "Firman-Mu adalah pelita bagi kakiku, dan terang bagi jalanku."

 

Ketiga, Allah adalah sumber segala kebenaran dan hikmat. Dalam Alkitab, Allah telah memberikan ajaran-ajaran yang mengajarkan manusia bagaimana harus hidup dengan benar. Ketetapan Allah memberikan panduan yang jelas bagi umat-Nya untuk hidup yang benar dan menghindari segala macam dosa dan kejahatan. Jadi, berpegang pada ketetapan Allah merupakan bagian dari ketaatan kita sebagai umat-Nya. Ketetapan ini membantu kita untuk hidup yang bermanfaat, meraih berkat dari Allah, dan membantu kita untuk menghindari dosa dan kesalahan yang dapat menghancurkan hidup kita.

 

Pertanyaan kita sekarang adalah bagaimana caranya agar kita mampu berpegang pada ketetapan Allah? Untuk dapat berpegang pada ketetapan Allah yang terdapat dalam Alkitab, ada beberapa hal yang dapat dilakukan, antara lain:

 

Pertama, kita harus mempelajari Alkitab dengan tekun dan berdoa secara teratur. Kita harus mengenal firman Allah dengan baik dan berkomunikasi dengan-Nya melalui doa agar kita dapat memahami maksud dan tujuan-Nya.

 

Kedua, kita harus mengikuti teladan Kristus. Kristus adalah teladan yang sempurna bagi kita untuk mengikuti ketetapan Allah. Dalam hidup-Nya, Kristus selalu taat pada kehendak Bapa-Nya dan mempersembahkan hidup-Nya sebagai persembahan yang suci.

Ketiga, kita harus bersekutu dengan orang Kristen yang dapat memberikan dukungan dan dorongan dalam menjalankan ketetapan Allah. Seorang Kristen yang saleh dan berpengalaman dapat membantu kita dalam memahami dan menjalankan ketetapan Allah dengan baik.

 

Keempat, kita harus, berjuang melawan godaan dosa. Dalam hidup kita, pasti akan ada godaan dan cobaan yang datang. Namun, kita harus berjuang dan berusaha keras untuk tetap taat pada ketetapan Allah dan menghindari dosa.

 

Kelima, kita harus mengakui kesalahan dan bertobat. Kita semua pasti pernah melakukan kesalahan dan melanggar ketetapan Allah. Namun, kita harus selalu siap mengakui kesalahan kita dan bertobat dengan sungguh-sungguh agar kita dapat kembali berpegang pada ketetapan Allah. Menjalankan ketetapan Allah dengan penuh sukacita. Kita harus menjalankan ketetapan Allah dengan penuh sukacita dan kesadaran bahwa itu adalah yang terbaik untuk hidup kita. Ketika kita menjalankan ketetapan Allah dengan sukacita, kita akan merasakan kebahagiaan dan damai yang hanya dapat ditemukan di dalam Dia. Dengan melakukan hal-hal di atas, kita dapat memperkuat iman kita dan berpegang pada ketetapan Allah yang telah diberikan kepada kita melalui Alkitab. Karena itu, teruslah berpegang pada ketetapan Allah selama di dunia ini. (rsnh)

 

Selamat berkarya untuk TUHAN

Renungan hari ini: “KEKUATAN IMAN DAN KEYAKINAN DALAM MENGHADAPI BADAI KEHIDUPAN” (Markus 4:38)

  Renungan  hari ini:   “KEKUATAN IMAN DAN KEYAKINAN DALAM MENGHADAPI BADAI KEHIDUPAN”   Markus 4:38 (TB2) Yesus sedang tidur di buritan mem...